Senin, 09 November 2009

SETELAH KEMATIAN SUKSES,MENJADIKAN MANUSIA MENJADI MAYAT:


Yang akan ikut mayat adalah "TIGA HAL" yaitu :
1. Keluarga
2. Hartanya
3. Amalnya

Ada "DUA YANG KEMBALI DAN SATU AKAN TINGGAL BERSAMANYA" yaitu :
1. Keluarga dan hartanya akan kembali
2. Sementara amalnya akan tinggal bersamanya.

Maka ketika "ROH MENINGGALKAN JASAD"... Terdengar suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Apakah kau yang telah meninggalkan dunia,atau dunia yang meninggalkanmu
* Apakah kau yang telah menumpukan harta kekayaan,atau kekayaan yang telah menumpukanmu
* Apakah kau yang telah menumpukan dunia,atau dunia yang telah menumpukanmu
* Apakah kau yang telah mengubur dunia,atau dunia yang telah menguburmu."

Ketika "MAYAT TERGELETAK AKAN DIMANDIKAN"... Terdengar suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Mana badanmu yang dahulunya kuat,mengapa kini terkulai lemah
* Mana lisanmu yang dahulunya fasih,mengapa kini bungkam tak bersuara
* Mana telingamu yang dahulunya mendengarkan,mengapa kini tuli dari seribu bahasa
* Mana sahabat-sahabatmu yang dahulunya setia,mengapa kini raib tak bersuara."

Ketika "MAYAT SIAP DIKAFANKAN"... Suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Berbahagialah apabila kau bersahabat dengan RIDHA
* Celakalah apabila kau bersahabat dengan MURKA ALLAH."

Wahai fulan anak si fulan...
* Kini kau tengah berada dalam sebuah perjalana nun jauh tanpa bekal
* Kini telah keluar dari rumahmu dan tidak akan kembali selamanya
* Kini kau tengah safar pada sebuah tujuan yang penuh pertanyaan."

Ketika "MAYAT DIUSUNG"... Terdengar suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Berbahagialah apabila amalmu adalah kebajikan
* Berbahagialah apabila matimu diawali tobat
* Berbahagialah apabila hidupmu penuh dengan taat."

Ketika "MAYAT SIAP DISHOLATKAN"... Terdengar suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Setiap pekerjaan yang kau lakukan kelak kau lihat hasilnya diakhirat
* Apabila baik maka kau akan melihatnya baik
* Apabila buruk,kau akan melihatnya buruk."

Ketika "MAYAT DIBARINGKAN DILIANG LAHAT"... Terdengar suara dari langit memekik,"Wahai fulan anak si fulan...
* Apa yang telah kau siapkan dari rumahmu yang luas didunia untuk kehidupan yang penuh gelap gulita disini.

Wahai fulan si anak fulan...
* Dahulu kau tertawa,kini dalam perutku kau menangis
* Dahulu kau bergembira,kini dalam perutku kau berduka
* Dahulu kau bertutur kata,kini dalam perutku kau bungkam seribu bahasa."

Ketika "SEMUA MANUSIA MENINGGALKANNYA SENDIRIAN"...Allah berkata kepadanya,"Wahai hamba ku...
* Kini kau tinggal seorang diri
* Tiada teman dan tiada kerabat
* Disebuah tempat kecil,sempit dan gelap
* Mereka pergi meninggalkanmu...seorang diri
* Padahal,karena mereka kau pernah langgar perintahku
* Hari ini ...
* Akan ku tunjukan kepadamu
* Kasih sayang ku
* Yang akan takjub seisi alam
* Aku akan menyayangimu
* Lebih dari kasih sayang seorang ibu kepada anaknya."

Kepada jiwa-jiwa yang tenang "ALLAH BERFIRMAN",Wahai jiwa yang tenang
* Kembalilah kepada tuhanmu
* Dengan hati yang puas lagi diridhoi-nya
* Maka masuklah ke dalam jamaah hamba-hamba ku
* Dan masuklah ke dalam jannah ku."

Rasullah SAW menganjurkan kita untuk senatiasa mengingat mati (MAUT) dan dalam sebuah hadisthnya yang lain,beliu bersabda "WAKAFA BI ALMAUTI WA'IDHA," artinya "CUKUPLAH MATI ITU AKAN MENJADI PELAJARAN BAGIMU"

Semoga bermanfaat bagi kita semua,amien.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar